BAB IV
PEMBAHASAN
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara komitmen dengan kinerja karyawan. Para karyawan yang menduduki posisi sebagai asisten kepala dan kepala dinas di kebun serta kepala urusan di kantor pusat dengan level komitmen kerja yang tinggi akan mempunyai komitmen kontinuan yang tinggi, karena banyak pengacara mempersiapkan dirinya untuk menjadi mitra.
Aspek pelengkap untuk alasan ini adalah pada kenyataannya terdapat pula karyawan tidak merasa bekerja di perkebunan sebagai karier utama mereka, tetapi sebagai platform posisi manajerial.
Dalam penelitian ini peran kepuasan kerja dinilai sebagai mediator antara model komitmen dan kinerja karyawan. Ini tidak menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh dari bentuk-bentuk komitmen, tetapi variabel terbaik untuk memprediksi kinerja karyawan adalah kepuasan kerja.
Ketika bentuk komitmen organisasional disarankan sebagai prediktor terbaik bagi kinerja karyawan di luar situasi kerja, kepuasan kerja muncul menjadi prediktor terbaik bagi kinerja karyawan di dalam suasana kerja.
Maka dari pengujian yang telah dilakukan, didapat hasil bahwa komitmen sangat berpengaruh terhadap kinerja karyawan, dan kepuasan kerja sebagai dasar pengukurannya.
BAB V
KESIMPULAN
Dari analisis hasil studi dan pembahasan yang telah dilakukan tentang Pengaruh Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan PTPN III di Sumatera Utara, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:
1. Komitmen afektif berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan PTPN III di Sumatera Utara. Hal ini berarti bahwa komitmen afektif yang dimiliki karyawan yaitu perasaan atau pengenalan positip dengan, tambahan kepada, dan keterlibatan dalam, organisasi kerja, mampu meningkatkan kepuasan kerja karyawan PTPN III di Sumatera Utara.
2. Komitmen kontinuan berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan PTPN III di Sumatera Utara. Hal ini berarti bahwa karyawan memutuskan menetap pada suatu organisasi karena menganggapnya sebagai suatu pemenuhan kebutuhan.
3. Komitmen normatif berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan PTPN III di Sumatera Utara. Hal ini berarti bahwa karyawan tetap tinggal pada suatu organisasi karena merasa wajib untuk loyal pada organisasi tempat ia bekerja.
4. Kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan PTPN III di Sumatera Utara.
Hal ini berarti bahwa kinerja seseorang akan meningkat ketika kepuasan kerja dari individu berada pada posisi yang tinggi.
PUSTAKA
http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/man/article/viewFile/17742/17663
Tugas ini diberikan oleh Pak Prihantoro
Tidak ada komentar:
Posting Komentar